Feb 2024 : RIO DE JANEIRO # 7 : CHRIST THE REDEEMER.
Sudah pasti kita pernah melihat gambar patung Yesus yang tinggi dan besar sekali , membentangkan
tangannya berdiri dengan megah dipuncak gunung.
Nah sekarang kita menuju kesana : CHRIST THE REDEEMER., merupakan patung art deco yang
terbesar di dunia sehingga menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia.
Setelah Miralia membeli karcis ,kita naik kereta yang membawa naik ke puncak gunung Corcovado ,
Tijuca National Park.
Patung ini hasil kreasi dari pemahat Perancis -Polandia yang bernama Paul Landowski. Sedangkan
mukanya dipahat oleh Gheorghe Leonida dari Romania. .Dibangun oleh insinyur Brasil, Heitor da Silva
Costa, dan bekerjasama dengan insinyur Perancis , Albert Caquot.
Dibangun dari tahun 1922 – 1931.. dengan tinggi patung 30 meter. berdiri di atas tumpuan setinggi 8
meter. Tangannya membentang sepanjang 28 meter. Terbuat dari concrete dan soapstone.
Dengan berat patung 635 ton..
Patung ini berbeda dari design aslinya. Semula satu tangan memegang bola dunia dan di
tangan lainnya memegang salib. Tangan yang membentang melambangkan perdamaian bagi seluruh
umat di dunia.
Biaya pembangunannya sebesar US $ 250,000 , kebanyakkan dari donasi umat Katolik . Pertama kali
dibuka pada tanggal 12 Oktober 1931.
10 Februari 2008, patung ini tersambar petir , sehingga jari jari, kepala dan alis matanya rusak. dan 17
Januari 2014 tersambar petir lagi yang merusakkan jari jari di tangan kanan.
Di tahun 2010 waktu diadakan restorasi, ada sekelompok orang perusak yang menyemprot cat ke
patung tersebut. Mayor Eduardo Paes menyebut perbuatan mereka adalah kejahatan terhadap
negara. Hebatnya mereka lalu mengaku dan menyerahkan diri ke polisi.
Sewaktu kita sampai di atas, sudah banyak sekali pengunjung. Sehingga kita harus betul betul sabar
menunggu giliran untuk dapat di spot yang bagus.
Kali ini saya berterima kasih kepada Monica, karena dia meng hire private photographer. Jadi kita bisa
berpose dengan bagus. Juga dia memberi saran cara berpose dan tempat yang bagus serta unik..
Sampai si tour guide heran, dia menanyakan ke saya, kok bisa bisanya meng hire private photographer.
? Dapatnya gimana? Karena disitu tidak ada tukang foto yang berkeliaran.
Saya bilang yah itulah kehebatannya Monica..
.
Selama dia membawa group sudah puluhan tahun, baru kali ini ada group yang membawa private
photographer. orang lokal dan tidak bisa ngomong Inggris lagi. Bravo Monica !!!..
Disini juga ada cafe , jadi kita bisa duduk duduk menikmati camilan dan minuman sambil memandang
kota Rio nun jauh dibawah. Kita semua happy dan merasa bersyukur bisa datang kesini.
Hari sudah senja, sudah seharian disini. Saatnya untuk dinner dan kembali ke hotel.. Besok masih ada
acara yang menunggu ( es / IM )
FOTO FOTO DAPAT DILIHAT DI FB WWW.INDONESIAMEDIA.COM