Jangan Berharap Jadi “Pahlawan” di KPK


Jakarta — Upaya memberantas korupsi tidak cukup hanya dengan penindakan yang dilakukan oleh KPK. Tapi harus disertai dengan perbaikan seluruh sistem administrasi dan keuangan negara. Oleh karenanya, KPK penting, namun bukan segala-galanya dalam pemberantasan korupsi.

“13 Tahun reformasi tapi korupsi masih jalan terus, berarti ada yang salah dengan cara kerja kita,” kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie, pada detikcom, Senin (30/5/2011).

Hal itu dikatakan Jimly terkait dengan seleksi calon pimpinan KPK yang mulai dibuka hari ini sampai 14 hari ke depan.

Menurut Jimly, mengharapkan KPK sebagai satu-satunya lembaga untuk memberantas korupsi adalah tidak tepat. Sama tidak tepatnya dengan mengharapkan hadirnya pahlawan di KPK untuk memberantas korupsi.

“Ada seribuan pahlawan di KPK tapi kalau sistemnya tidak dibenahi, ya sama aja. KPK penting, tapi bukan segala-galanya,” ujar Jimly yang pernah gagal dalam seleksi calon pimpinan KPK ini.

“Kalau kita hanya menangkap, menindak, kita hanya melampiaskan dendam pada koruptor,” ujarnya.

Karena personal bukan segalanya, Jimly mengatakan, kepemimpinan Ketua KPK Busyro Muqoddas saat ini pantas diteruskan untuk periode berikutnya. Bagaimana 4 pimpinan KPK lainnya?

“Ya kalau yang bagus dipertahakan, yang nggak bagus diganti,” ujarnya.

Pansel hari ini mulai membuka pendaftaran calon pimpinan KPK selama 14 hari ke depan. Sekretaris Pansel, Ahmad Ubbe, mengatakan, pendaftaran akan dibuka selama jam kerja mulai pukul 08.30 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB, di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Jl HR Rasuna Said, Kavling 67, Kuningan, Jakarta Selatan.

Pimpinan KPK yang baru nantinya akan menggantikan pimpinan KPK periode sekarang yaitu Busyro Muqoddas, Chandra Hamzah, Bibit Samad Rianto, Haryono dan M Jasin. Masa tugas mereka berakhir Desember 2011.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *